Sabtu, 23 November 2024

Renungan bagi jiwa yang rapuh

   Wahai jiwa yang mencari petunjuk, renungilah dengan hati yang jernih dan akal yang tajam, betapa rapuhnya manusia yang melepaskan diri dari cahaya (petunjuk) ilahi. Dengarkanlah seruan ini, agar kau tak tergelincir dalam kegelapan yang melahap jiwa dan menghancurkan diri... 

Lepas dari Al-Qur'an

Al-Qur’an merupakan pelita dalam kegelapan, lentera yang tak pernah padam, dan tali Allah yang kokoh. Namun, apa jadinya jika manusia memutuskan diri darinya..?

Bagaikan musafir dipadang pasir tanpa kompas, engkau akan menjadi mangsa buasnya nafsu dan liciknya tipu daya syaitan. Ayat-ayat yang dahulu memberi kehidupan kini berubah menjadi gema kosong yang terlupakan. lalu "terhanyut" dalam kekeliruan, tipu daya syaitan. Mereka menjual janji palsu, membungkus kebatilan dalam selimut kebenaran, dan membiarkanmu terseret ke jurang kehancuran tanpa kau sadari... 

Tanpa Wahyu, engkau kehilangan pengetahuan tentang siapa dirimu, mengapa engkau diciptakan, dan ke mana engkau akan kembali. Tidakkah engkau takut menjadi boneka tanpa jiwa,..? yang berjalan menuju kehancuran dengan mata yang tertutup...

disaat dirimu terlepas dari petunjuk Al-Qur'an maka engkau akan menjadi Korban Tipu daya Syaithan serta ambisi nafsumu...

Lepas dari As-Sunnah 

As-Sunnah adalah peta hidup terbaik dari sang Nabi ﷺ yang begitu mencintaimu bahkan lebih dari dirimu sendiri. Namun, saat engkau meninggalkannya, dunia akan menawarimu ribuan jalan yang tampak indah, tetapi penuh dengan duri dan kepalsuan.

Engkau akan dihimpit berbagai fitnah harta yang membutakan, fitnah kekuasaan yang melalaikan, dan fitnah syahwat yang menjauhkanmu dari kebenaran & ampunan-Nya. Dalam ketiadaan Sunnah, engkau akan dipermainkan oleh hawa nafsu yang melampaui batas, lalu kehilangan pijakan di atas jalan yang lurus. Bukankah Rasulullah telah bersabda, “Sesungguhnya aku tinggalkan kepada kalian dua perkara, kalian tidak akan tersesat selama berpegang kepada keduanya: Kitabullah dan Sunnahku”

Maka saat dirimu terlepas dari tuntunan Nabi saw niscaya engkau akan Terfitnah jeratan hawa nafsu dan fatamorgana yang fana... 

Lepas dari Syariat

Syariat adalah benteng kehidupan islami, perlindungan dari kekacauan duniawi dan kehancuran ukhrawi. Namun, jika meninggalkannya, engkau seperti rumah yang runtuh tanpa fondasi. Tiada lagi batasan antara halal dan haram, kebaikan dan keburukan. semuanya menjadi abu-abu, dan suara kebenaran ditenggelamkan oleh kebengisan hawa nafsu serta keserakahan ambisi duniawi.... 

Mereka yang lepas dari syariat laksana kapal tanpa nahkoda, terombang-ambing di lautan kehancuran. Dunia tanpa syariat akan berjalan tanpa arah; masyarakat kehilangan moralitas, kejahatan merajalela dan jiwa kehilangan ketenangan batin. Apa jadinya jika manusia menjadi hakim bagi dirinya sendiri...?

Maka Kezhaliman akan berkuasa, dan cinta kepada Allah serta Rasul-Nya hanyalah ilusi. lalu engkau akan tenggelam diLembah Kebinasaan...

khatimah

Yaa ibadurrohman, jangan pernah jauhi Al-Qur’an, As-Sunnah, dan Syariat. Mereka adalah cahaya diatas cahaya, sumber dari segala kebenaran, kebaikan, hikmah, ketenangan & kebahagiaan. Jangan biarkan dirimu tergelincir ke dalam perangkap syaitan yang menghancurkanmu. Kembalilah kepada Allah, agar jiwamu damai, akalmu terbimbing dan hidupmu menjadi terarah...

Tidak ada komentar: